Senin, 02 Mei 2011

MEMAHAMI AJARAN KI HAJAR DEWANTORO DALAM ASPEK PENDIDIKAN: Refleksi Hari Pendidikan

Ing Ngarso Sun Tulodo
Ing ngarso mempunyai arti di depan / di muka, Sun berasal dari kata Ingsun yang artinya saya, Tulodo berarti tauladan. Jadi makna Ing Ngarso Sun Tulodo adalah menjadi seorang pemimpin harus mampu memberikan suri tauladan bagi orang – orang disekitarnya. Sehingga yang harus dipegang teguh oleh seseorang adalah kata suri tauladan.

Dalam ajaran Ki Hajar yang pertama ini menggambarkan situasi dimana seorang pemimpin bukan hanya sebagai orang yang berjalan di depan , namun juga harus menjadi teladan bagi orang – orang yang mengikutinya . Kata Ing Ngarso tidak dapat berdiri sendiri , jika tidak mendapatkan kalimat penjelas dibelakangnya .

Artinya seorang yang berada di depan jika belum memberi teladan maka belum pantas menyandang gelar ‘pemimpin’ . Jika kita melihat kepemimpinan dari orang – orang dalam sejarah , maka dapat kita lihat betapa perbuatan sang pemimpin menjadi inspirasi bagi orang yang dipimpinnya .


Ing Madyo Mbangun Karso
Ing Madyo artinya di tengah-tengah, Mbangun berarti membangkitan atau menggugah dan Karso diartikan sebagai bentuk kemauan atau niat. Jadi makna dari kata itu adalah seseorang ditengah kesibukannya harus juga mampu membangkitkan atau menggugah semangat . Karena itu seseorang juga harus mampu memberikan inovasi-inovasi dilingkungannya dengan menciptakan suasana yang lebih kodusif untuk keamanan dan kenyamanan.

Ajaran kedua ini sarat dengan makna kebersamaan , kekompakan , dan kerjasama . Seorang pemimpin tidak hanya melihat kepada orang yang dipimpinnya , melainkan ia juga harus berada di tengah – tengah orang yang dipimpinnya . Maka sangat tidak terpuji bila seorang pemimpin hanya diam dan tak berbuat apa – apa sedangkan orang yang dipimpinnya menderita.

Selain itu pemimpin harus kreatif dalam memimpin , sehingga orang yang dipimpinnya mempunyai wawasan baru dalam bertindak . Ditambahlagi seorang pemimpin harus melindungi segenap orang yang dipimpinnya.


Tut Wuri Handayani
Tut Wuri artinya mengikuti dari belakang dan handayani berati memberikan dorongan moral atau dorongan semangat. Sehingga artinya Tut Wuri Handayani ialah seseorang harus memberikan dorongan moral dan semangat kerja dari belakang. Dorongan moral ini sangat dibutuhkan oleh orang – orang disekitar kita menumbuhkan motivasi dan semangat.

Ajaran kepemimpinan yang ketiga ini merupakan semboyan dari dunia Pendidikan , yang tentunya mempunyai makna yang mendalam . Jika diartikan secara keseluruhan Tut Wuri Handayani bertujuan untuk menciptakan pribadi yang Mandiri dan tidak bergantung kepada orang lain . Dan diharapkan akan muncul generasi baru yang akan berani memimpin tanpa menunggu orang lain untuk memimpin .

Adapun dorongan tersebut dapat berupa moral dan semangat kepada orang lain . Maka dari itu pendidikan mengambil semboyan ini , agar pendidikan menjadi sebuah perantara membentuk generasi mandiri dan tidak bergantung pada orang lain . Maka dimasa yang akan datang dengan pendidikan yang dimilikinya orang tersebut tidak akan mudah untuk diperalat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar